Yes, udah lama banget gue gak ngepost sinopsis film, padahal sinopsis film terbukti postingan paling laku di blog gue, meskipun viewers-nya sendiri belum seberapa :p . BTM, kali ini gue sebenernya bukan mau nulis sinopsis film, tapi lebih tepatnya sebuah TV series tentang detektif hebat mahakarya Sir Arthur Conan Doyle, yang telah melalui polesan Paul McGuigan, sang sutradara.
Di TV series ini, Benedict Cumberbatch (Sherlock) dan Martin Freeman (Watson) sangat mendalami karakternya sedemikian rupa sehingga mereka memiliki chemsisitry yang sangat luar biasa (menurut pandangan saya) sebagai seorang partner, mitra kerja, dan sahabat. Chemsisitry diatas adalah tulisan yang disengaja, saking kerennya mereka mendalami peran masing-masing.
Karena TV series merupakan serial berkelanjutan, akan membuang banyak waktu kalo gue menjelaskan serialnya satu per satu (at least gue udah nonton semuanya). Karena itu gue hanya akan menjelaskan secara keseluruhan, semoga bermanfaat! *krik*
Sinopsis
Dr. John Watson (Martin Freeman) pensiunan tentara inggris yang baru kembali dari Afghanistan, sedang mencari tempat tinggal baru. Watson yang bertemu teman lamanya secara kebetulan bertemu dengan Sherlock Holmes (Benedict Cumberbatch), seorang detektif konsultan yang akan seatap dengannya di London 221B. Disaat satu sama lain masih dihinggapi kecanggungan, London sedang dihadapi kasus bunuh diri berantai. Kasus yang membuat geger kepolisian itu akhirnya sampai ke tangan Sherlock. Kasus pertamanya dengan Watson yang akan dikenal sebagai "A Study in Pink" ini menjadi awal kerjasama mereka sebagai kolega kerja yang pas, detektif dan dokter.
TV serial ini bener-bener ngebuat gue ketagihan. Sutradara Paul McGuigan berhasil membawa serial detektif yang tadinya ber-setting di abad-19 ini ke abad-21. Beliau memaparkan dengan menonjolkan kecanggihan zaman sekarang melalui gadget dan catatan Watson yang ditulis berupa blog (iya, blog. Bukan tulis tangan). Tapi, di beberapa scene emang agak berlebihan pemaparan teknologinya, tapi serial ini tetep favorit gue kok. Episode favorit yaitu "The Reichenbach Fall" yang berbeda dengan air terjun yang seharusnya (buat yang baca novel atau seenggaknya tau ceritanya pasti ngerti). BTM, enjoy the movie! :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar